Pengajian Bulanan DWP KBUMN - IIP BUMN, Bulan Juni 2024
Alhamdulillah pada 4 Juni 2024, kegiatan Pengajian Rutin DWP KBUMN dan IIP BUMN oleh Ustad Najmi Umar Bakkar, dengan tema Meraih Kebahagiaan yang Hakiki telah terlaksana dengan lancar. Kegiatan dihadiri oleh Ibu Irin Tiko, Ibu Rena Sunarso dan 385 peserta lainnya.
Adapun resume dari pengajian ini dapat disampaikan sebagai berikut:
*MERAIH KEBAHAGIAAN HAKIKI*
Berjuta-juta jiwa telah "Melalang Buana", mencari kebahagiaan pada pucuk-pucuk "dunia". Membuang harta, merebut tahta serta "berburu" meraih kesenangan yang akan Sirna. Namun kiranya mereka lupa, kebahagiaan itu berada di dalam dada.
Pusatnya kebahagiaan itu terletak pada hati, dan apabila dia telah dipenuhi oleh cahaya keimanan sesuai petunjuk Allah dan Rasul ﷺ, maka seseorang itu pasti akan 'berbahagia' di dunia & di akhirat.
Allah 'Azza wa Jalla berfirman :
"Orang-orang yg Telah Beriman, dan juga berbuat Kebajikan, mereka itu mendapat kebahagiaan, serta tempat kembali yang baik (Surga)" (QS. Ar-Ra'du [13]: 29).
Ketika seseorang senantiasa mengingat Allah, hatinya lembut, mudah melakukan ketaatan, & perbuatannya sesuai dengan Sunnah Nabi ﷺ, mampu berakhlak yang mulia dll, maka itulah diantaranya tanda-tanda kenikmatan & kebahagiaan yang hakiki.
Ketika bisa bersyukur saat mendapatkan 'nikmat', bisa sabar saat mendapati ujian & beristighfar saat melakukan kesalahan maka itulah di antara tanda-tand kenikmatan dan KEBAHAGIAAN YANG HAKIKI.
Selama tujuan hidupmu itu semata-mata Untuk Allah, dan hidup pun Untuk Meraih keridhaan-Nya, maka 'Kebahagiaan' tidak akan pernah meninggalkan Diri, dan rasa kegelisahan tak akan menemani, dan hal itu akan dirasakan & disaksikan sendiri.
Sungguh, celakalah orang yang menjual agamanya demi kebahagiaan yang tidak hakiki, & menjual akhirat demi kepuasan "hawa nafsu". Kegundahan, kesedihan & kesempitan yang akan didapatkannya.
"Dan siapa berpaling dari peringatan-Ku, maka sungguh baginya itu penghidupan yang sempit" (QS. Thaha [20]: 124).
Saudaraku...ingatlah bahwa dunia, harta, & tahta bukanlah segala-galanya. Tapi jadikanlah "Allah & negeri akhirat" adalah segala-galanya. Mengapa? Karena itulah sebab Kebahagiaan & Keselamatan yang HAKIKI di dunia dan akhirat.